SAMBOJA - Pemerintah Provinsi Kaltim mengapresiasi program-program yang dilakukan Yayasan Swantantra Mandiri Pangan Nusantara (YSMPN) dengan memberikan bantuan laptop dan domba untuk pengembangan pendidikan dan ketahanan pangan di SMK Al Jabal Nur Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara.
Wakil Gubernur Kaltim H Seno Aji sangat mendukung kerja yang sudah dan sedang dilakukan Yayasan SMK Al Jabal Nur Samboja.
"Kita melihat SMK Al Jabal Nur Samboja ini fokus juga terhadap pengembangan sektor pertanian, peternakan dan perikanan," kata Wagub Seno Aji usai memberikan arahan dan penyerahan bantuan yang diterima SMK Jabal Nur, Sabtu 12 Juli 2025.
Hal ini menunjukkan SMK Al Jabal Nur betul-betul menyiapkan kader-kader pembangunan daerah bahkan bangsa Indonesia.
Pemprov Kaltim lanjut Wagub, mengapresiasi Yayasan SMK Al Jabal Nur bersama SMK Al Jabal Nur.
"Terlebih adanya dukungan dan bantuan dari pihak luar, seperti Yayasan Swantantra Mandiri Pangan Nusantara," ungkapnya.
Saat ini SMK Al Jabal Nur Samboja fokus terhadap sektor pertanian, peternakan dan perikanan dengan dukungan Yayasan Swantantra.
"SMK Al Jabal Nur bisa menjadi contoh SMK se Kaltim," bebernya.
Menurut Wagub Seno, dukungan dan bantuan akan menjadi motivasi SMK Al Jabal Nur Samboja untuk terus semangat mencetak generasi muda yang unggul dan berkualitas.
Harapannya ke depan, tSMK Al Jabal Nur mampu mencetak SDM pertanian di Kaltim menjadi unggul.
Program yang dibangun SMK Al Jabal Nur sejalan dengan program prioritas Pemprov Kaltim, yakni Gratispol.
"Program Gratispol akan bisa dirasakan manfaatnya oleh SMK Al Jabal Nur," jelas Wagub Seno.
Pemprov Kaltim berharap program gratispol juga dapat meningkatkan kualitas SDM Pertanian.
"Kaltim ingin membuktikan program Presiden Prabowo mewujudkan swasembada pangan akan terwujud di Benua Etam," jelasnya.
Ketua Yayasan Swatantra Mandiri Nusantara Marsekal Madya TNI Purn Daryatmo menyebutkan bantuan yang diserahkan berupa 50 unit komputer dan domba.
"Diharapkan SMK Al Jabal Nur semakin maju dalam mendukung program pemerintah dalam ketahanan pangan," harapnya.
Hadir Dirjen Otda Kemendagri Dr Akmal Malik, pejabat Pemkab Kukar, perwakilan negara Tiongkok Mr Zhang, Ketua Yayasan SMK Al Jabal Nur Samboja Ida Prahastuty dan manajemen Yayasan Swantantra Mandiri Pangan Nusantara.(jay/yans/adpimprovkaltim)