Gubernur Rudy Minta Tokoh Agama Ikut Berperan Tekan Inflasi

Nety     15x     Berita

SAMARINDA-Gubernur Kalimantan Timur H Rudy Mas’ud mengajak semua elemen masyarakat turut bersama-sama menjaga inflasi tetap terkendali, tidak terkecuali tokoh agama (ulama) untuk membantu pemerintah dalam pengendalian inflasi, sehingga daya beli masyarakat tidak menurun, dan roda perekonomian tetap berputar dalam batas normal.

Penegasan itu, disampaikan Gubernur Kaltim H Rudy Mas’ud saat memimpin rapat dengan para ulama di Kaltim, terkait peran dan keterlibatan ulama dalam pengendalian inflasi di Provinsi Kaltim.

Kegiatan yang dilaksanakan setelah Rapat Pengendalian Inflasi tahun 2025, digelar di Ruang Ruhui Rahayu Kantor Gubernur Kaltim, turut dihadiri Wakil Gubernur Kaltim H Seno Aji, Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Sri Wahyuni, Ketua MUI Kaltim berserta jajararannya, kepala OPD dan Biro dilingkup Pemprov Kaltim, Senin (10/3/2025).

Selain pemerintah, lanjut Rudy, tentu semua pihak bisa berperan dalam pengendalian inflasi, pemerintah tentu tidak bisa bekerja sendiri, tetapi juga perlu sinergisitas dan kolaborasi dari semua pihak termasuk masyarakat.

“Dalam pengendalian inflasi pemerintah sudah memastikan kecukupan dan ketersediaan pangan, menjaga distribusi pangan bisa sampai kedaerah, termasuk keterjangkaun harga, maupun langkah-langkah konkret lainnya sehingga dapat dilakukan upaya dalam pengendalian inflasi,” tandasnya.

Peran ulama ataupun tokoh agama, sambung Rudy, sangat penting dalam membantu pemerintah melakukan pengendalian dan menekan inflasi, melalui edukasi langsung kepada masyarakat, termasuk kepada pedagang, distributor, dan masyarakat selaku konsumen.

“Kita harapakan tokoh agama juga bisa mensosialisasiskan dan mengedukasi masyarakat bersama-sama menekan inflasi, agar menghindari praktik belanja atau konsumsi berlebih-lebihan (mubazir) dan kenaikan harga barang dan jasa yang berlebihan selama bulan Ramadan dan maupun saat menyambut pelaksanaan Hari Raya Idulfitri,” tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut Gubernur Rudy Mas’ud menegaskan Pemprov Kaltim sangat berkomitmen untuk terus memantau perkembangan harga di pasar, serta berkoordinasi dengan berbagai pihak guna menekan laju inflasi.

“Pemprov Kaltim bersama TPID baik provinsi maupun kabupaten kota terus berupaya melakukan pengawasan serta koordinasi dengan instansi dan lembaga terkait, termasuk pemantauan harga dan distribusi bahan pokok di pasaran. Dengan demikian, kita bisa memastikan kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi dengan harga yang stabil,” paparnya. (mar/her/adpimprovkaltim)

Bagikan Postingan ini :
26