Wagub Seno Resmikan Patung Lembuswana di Bundaran Stadion Palaran

SAMARINDA–Ditandai dengan pembukaan selubung dan penandatanganan prasasti peresmian, Wakil Gubernur Kalimantan Timur H Seno Aji meresmikan Patung Lembuswana yang berada di bundaran depan Stadion Utama Palaran, Samarinda, Rabu (10/9/2025).

Atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, Seno Aji menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Lembaga Budaya dan Adat Kutai (LBAK) beserta seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam merealisasikan pembangunan Patung Lembuswana, yang merupakan simbol budaya sarat makna.

“Lembuswana bukan sekadar sebuah mitos, tetapi merupakan simbol kejayaan Kerajaan Kutai Kartanegara yang menggambarkan kekuatan, kebijaksanaan, dan keberanian,” kata Seno Aji.

Selain itu, lanjutnya, Lembuswana diyakini memiliki 17 rahasia kehidupan yang menjadi inspirasi bagi raja-raja Kutai dalam memimpin rakyatnya dengan semangat persatuan dan kesejahteraan.

“Patung ini bukan hanya karya seni, tetapi juga identitas budaya yang mengingatkan kita akan sejarah panjang Kalimantan Timur. Kehadirannya di ruang publik akan menjadi pengingat generasi muda bahwa mereka memiliki akar sejarah dan budaya yang kokoh,” tandasnya.

Sebagai provinsi penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN), lanjut Seno, Kalimantan Timur bukan hanya dituntut untuk maju secara ekonomi, tetapi juga menjaga keluhuran budaya. Patung Lembuswana ini adalah simbol bagaimana pembangunan modern tetap harus berpijak pada nilai-nilai tradisi dan kearifan lokal.

“Kami berharap keberadaan patung ini akan menjadi ikon baru Kota Samarinda yang mempercantik wajah kota, memperkuat identitas daerah, serta menarik minat wisatawan, baik domestik maupun mancanegara,” ujarnya.

Dalam peresmian Patung Lembuswana ini, Wagub Seno mengajak seluruh pihak menjadikannya sebagai momentum untuk memperkuat komitmen dalam melestarikan warisan budaya, menghormati leluhur, dan menanamkan nilai-nilai luhur kepada generasi penerus.

“Terima kasih kepada Lembaga Budaya dan Adat Kutai, Dinas PUPR Provinsi Kaltim, serta semua pihak yang telah bekerja keras hingga patung ini dapat berdiri megah. Semoga ini menjadi amal jariyah yang manfaatnya dirasakan oleh seluruh masyarakat Kalimantan Timur,” pesan Seno Aji. (mar/her/adpimprovkaltim)