Rapat Konsolidasi dan Percepatan Operasionalisasi Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Bali, Wagub Seno : Kaltim Seratus Persen SK Satgas Koperasi Merah Putih

DENPASAR - Wakil Gubernur Kalimantan Timur H Seno Aji menghadiri Rapat Konsolidasi dan Percepatan Operasionalisasi Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, Jum'at (8/8/2025).

Acara di Ruang Rapat Wiswa Sabha Utama Kantor Gubernur Bali, Renon Denpasar, dirangkai penandatanganan kesepakatan bersama (MoU) antar Koperasi Desa Merah Putih Percontohan di Provinsi Bali.

Dalam presentasinya, Wagub Seno Aji memaparkan praktik terbaik yang dilakukan Kalimantan Timur adalah penguatan kemitraan BUMD adalah Toko SIGAP.

Sehingga keberadaan Koperasi Merah Putih akan mendukung kelancaran distribusi pasokan barang pokok dalam rangka ketahanan pangan dan pengendalian inflasi daerah.

"Kebijakan yang ditempuh yaitu koordinasi Pemerintah Provinsi Kaltim dan kabupaten/kota untuk memanfaatkan aset desa/kelurahan yang tidak terpakai untuk digunakan sebagai kantor atau toko koperasi," ungkapnya.

Pemanfaatan aset desa/kelurahan untuk Koperasi Merah Putih juga disampaikan Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan dalam rapat konsolidasi.

Secara keseluruhan, Wagub Seno menyebutkan SK Koperasi Merah Putih di Kalimantan Timur sudah 100 persen.

"Kami laporkan kepada Kemendagri bahwa Kaltim sudah seratus persen SK Satgasnya sejak 26 Juli yang lalu," kata Wagub Seno, yang didampingi Kepala Disperindagkop dan UKM Kaltim Heni Purwaningsih dan Kepala DPMPD Kaltim Puguh Harjanto.

Dikesempatan ini pula, Wagub Seno menyampaikan kondisi elektrifikasi Kaltim kepada Direktur PLN bahwa masih ada 108 desa tanpa listrik di Benua Etam.

"Kami mohon bantuan Direktur PLN untuk bisa mengatasi kekurangan pasokan listrik desa di Kaltim," pintanya.

Tampak hadir Gubernur Bali I Wayan Koster, Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menkop Budi Arie Setiadi, Mendes PDT Yandri Susanto, Mendag Budi Santoso, Menkum Supratman Andi Agtas, Menpan RB Rini Widyantini, para wakil menteri/lembaga, kepala daerah (gubernur/wakil gubernur), pimpinan BUMD serta para pejabat perwakilan provinsi se-Indonesia.(ayu/yans/adpimprovkaltim)